Peluang usaha Budidaya Anggrek ~ Merupakan sejenis bunga hias yang memiliki banyak penggemar. Bunga ini sudah dikenal kecantikannya selama berabad – abad yang lalu, seperti halnya bunga mawar, bunga anggrek juga mewujudkan rasa cinta dan keindahan sehingga pecinta bunga ini tidak pernah turun dari tahun ke tahun.
Bunga anggrek berasal dari jenis famili “Orchidaceae” yang berasal dari bahasa yunani yaitu “orchid” atau orchis. Bunga ini memiliki banyak corak dan jenis, keindahan bunga ini tidak kalah dengan bunga lain. Tak heran jika bunga anggrek kemudian dijadikan sebagai salah satu komoditi tanaman hias nusantara yang banyak di ekspor ke luar negeri.
Dirjen Hortikultura Indonesia tahun 2006-2007, permintaan bunga hias di pasar dunia cenderung meningkat setiap tahunnya. Ini tentu tidak lain karena kekayaan alam Indonesia yang berlimpah serta ditunjang oleh kesuburan tanah dan iklim tropis yang menaungi bangsa ini. Salah satu jenis bunga anggrek yang sangat prospektif untuk dijadikan sebagai peluang usaha adalah jenis anggrek potong atau disebut juga sebagai dendrobium Sonia.
Anggrek potong bisa dikatakan sangat laris di pasaran, Permintaan jenis anggrek ini semakin tinggi dari tahun ke tahun. Selain itu, dari sisi pembudidayaannya tidak terlalu sulit serta dapat dilakukan di kota besar seperti Jakarta, Surabaya atau kota kota padat lainya.
Ada beberapa jenis usaha budidaya anggrek potong yang menjadi andalan untuk diperjual belikan, diantaranya adalah Vanda Douglas ,Gym Story/kalajengking merah dan Giwi/kalajengking kuning, kedua jenis anggrek yang terakhir adalah jenis anggrek yang berasal dari family Arachnis sp. Anggrek yang berjenis Gym Story biasanya dijual dengan kisaran nominal harga Rp 50.000 sampai dengan Rp 200.000/ikat dengan isi sebanyak 80 tangkai atau dihitung Rp 1.000per tangkai, sementara anggrek Douglas bisa dijual dengan harga nominal kisaran Rp 50.000/ikat, dan anggrek Giwi Rp 25.000/ikat.
Harga ini bisa melonjak berlipat lipat hingga 4 kali lipat pada saat tertentu seperti pada perayaan imlek. Dari sekian Jenis anggrek potong, Jenis anggrek potong yang paling disukai adalah anggrek jenis Gym Story karena ciri fisiknya yang sangat menawan dengan mahkota bunga yang memiliki warna merah, cerah, mengkilap, berkilau sehingga sangat ndah dipandang mata.
Ketiga jenis anggrek ini dikenal memiliki beberapa keunggulan misalnya lebih tahan lama meski tidak ada air, dapat ditanam di daerah perkotaan dan tidak mudah layu.
Saat ini, penggiat bunga anggrek telah melakukan berbagai inovasi, jika anda ingin ikut membudidayakan anggrek ini, anda bisa menyiapkan lahan yang bisa anda sesuaikan sesuai dengan kemampuan anda. Jika anda memiliki lahan 6000 m persegi, anda bisa menanam sekitar 300 ribu batang anggrek. Dalam pemasarannya, bunga anggrek dapat anda jual ke tengkulak atau bisa juga dipasarkan langsung ke konsumen.
Analisa Usaha Budidaya Anggrek Potong
Modal Awal:
Bunga anggrek berasal dari jenis famili “Orchidaceae” yang berasal dari bahasa yunani yaitu “orchid” atau orchis. Bunga ini memiliki banyak corak dan jenis, keindahan bunga ini tidak kalah dengan bunga lain. Tak heran jika bunga anggrek kemudian dijadikan sebagai salah satu komoditi tanaman hias nusantara yang banyak di ekspor ke luar negeri.
Gambar Contoh Peluang Usaha Anggrek Potong
Dirjen Hortikultura Indonesia tahun 2006-2007, permintaan bunga hias di pasar dunia cenderung meningkat setiap tahunnya. Ini tentu tidak lain karena kekayaan alam Indonesia yang berlimpah serta ditunjang oleh kesuburan tanah dan iklim tropis yang menaungi bangsa ini. Salah satu jenis bunga anggrek yang sangat prospektif untuk dijadikan sebagai peluang usaha adalah jenis anggrek potong atau disebut juga sebagai dendrobium Sonia.
Anggrek potong bisa dikatakan sangat laris di pasaran, Permintaan jenis anggrek ini semakin tinggi dari tahun ke tahun. Selain itu, dari sisi pembudidayaannya tidak terlalu sulit serta dapat dilakukan di kota besar seperti Jakarta, Surabaya atau kota kota padat lainya.
Ada beberapa jenis usaha budidaya anggrek potong yang menjadi andalan untuk diperjual belikan, diantaranya adalah Vanda Douglas ,Gym Story/kalajengking merah dan Giwi/kalajengking kuning, kedua jenis anggrek yang terakhir adalah jenis anggrek yang berasal dari family Arachnis sp. Anggrek yang berjenis Gym Story biasanya dijual dengan kisaran nominal harga Rp 50.000 sampai dengan Rp 200.000/ikat dengan isi sebanyak 80 tangkai atau dihitung Rp 1.000per tangkai, sementara anggrek Douglas bisa dijual dengan harga nominal kisaran Rp 50.000/ikat, dan anggrek Giwi Rp 25.000/ikat.
Harga ini bisa melonjak berlipat lipat hingga 4 kali lipat pada saat tertentu seperti pada perayaan imlek. Dari sekian Jenis anggrek potong, Jenis anggrek potong yang paling disukai adalah anggrek jenis Gym Story karena ciri fisiknya yang sangat menawan dengan mahkota bunga yang memiliki warna merah, cerah, mengkilap, berkilau sehingga sangat ndah dipandang mata.
Ketiga jenis anggrek ini dikenal memiliki beberapa keunggulan misalnya lebih tahan lama meski tidak ada air, dapat ditanam di daerah perkotaan dan tidak mudah layu.
Saat ini, penggiat bunga anggrek telah melakukan berbagai inovasi, jika anda ingin ikut membudidayakan anggrek ini, anda bisa menyiapkan lahan yang bisa anda sesuaikan sesuai dengan kemampuan anda. Jika anda memiliki lahan 6000 m persegi, anda bisa menanam sekitar 300 ribu batang anggrek. Dalam pemasarannya, bunga anggrek dapat anda jual ke tengkulak atau bisa juga dipasarkan langsung ke konsumen.
Analisa Usaha Budidaya Anggrek Potong
Modal Awal:
Lahan seluas 3000m2
|
Rp 1.000.000,.
|
Pembelian sabut kelapa
|
Rp 3.000.000,.
|
Pupuk kandang
|
Rp 1.500.000,.
|
Pestisida 2 jenis (Dursban dan Akodan)
|
Rp 30.000,.
|
Pembelian bambu
|
Rp 500.000,.
|
Pembelian peralatan pertanian
|
Rp 300.000,.
|
Jumlah
|
Rp 6.330.000,.
|
Biaya Operasional dihitung per Bulan:
Pestisida
|
Rp 30.000,.
|
Transportasi
|
Rp 200.000,.
|
Jumlah
|
Rp 230.000,.
|
Pendapatan/Bulan:
(23 ikat bunga x 4 (minggu) x Rp
60.000)
|
Rp 5.520.000,.
|
Laba Bersih:
Rp 5.520.000 - Rp 2.040.000
|
Rp 3.480.000
|