Peluang bisnis Jamur tiram ~ merupakan salah satu jamur pangan yang digemari oleh
masyarakat termasuk di Indonesia. Jamur yang memiliki nama latin Pleurotus ostreatus ini memiliki bentuk yang menyamping
seperti tiram. Pada jamur yang telah siap konsumsi, warna jamur menjadi putrih
dan permukan yang sedikit licin. Jamur
ini biasa ditemui di daerah pegunungan yang sejuk dan tumbuh diatas kayu. Maka
dari itu, biasanya pembudidaya mencoba untuk membuat media tanam yang
menyerupai habitat aslinya yaitu serbuk kayu atau bekas gergajian kayu.
Jamur tiram menjadi begitu digemari
tentu karena rasanya yang enak dan gurih serta memiliki kandungan gizi yang
tinggi. Berdasarkan penelitian di Sunan Pongsamart, biochemistry, Faculty of
Pharmaceutical Universitas Chulangkorn, jamur tiram mengandung protein, kalori,
karbohidrat dan air. Tak hanya itu, di dalam jamur tiram juga terdapat berbagai
serat dan vitamin yang sangat baik untuk tubuh. Dengan berbagai kelebihan dan
manfaat ini, maka tidak heran jika jamur tiram kemudian di budidadayakan oleh
masyarakat dan dijadikan sebagai sebuah peluang usaha yang sangat menjanjikan.
Prospek Pasar.
Melihat minat masyarakat terhadap
jamur tiram. Banyak sekali petani jamur yang kemudian mencoba peruntungan di
dalam bisnis ini. Prospek pasar pun terbilang bagus sebagai contoh adalah Jawa
Barat. Setiap harinya, provinsi ini menghasilkan sekitar 10 ton, angka ini
tentu membuktikan betapa produktifnya peluang usaha ini. Bahkan dari total
seluruh kebutuhan nasional dalam negeri, Indonesia baru mampu memenuhi
kebutuhan nasional dalam negeri sebanyak 50%. Ini tentu sangat bagus mengingat
pasar dalam negeri masih terbuka lebar karena permintaan masih tinggi belum
lagi permintaan luar negeri.
Jamur tiram ini kemudian dapat di
olah menjadi berbagai olahan yang sangat bervariasi mulai dari oseng jamur,
hingga jamur crispy yang sudah terkenal itu. Siklus bisnis yang semakin
bervariasi ini semakin mendukung pertumbuhan peluang usaha budidaya jamur
sehingga antara produksi dengan permintaan akan akan seimbang bahkan permintaan
lebih besar daripadan produksi sehingga tidak akan takut kelebihan barang.
Kisah Sukses Peluang Usaha Budidaya
jamur.
Salah satu pembudidaya yang telah
sukses dalam bisnis budidaya jamur tiram ini adalah Katari. Beliau adalah
seorang petani jamur dari daerah Batu Malang. Katari mengawali bisnis budidaya
jamur di tahun 2007 dengan moal yang berasal dari patungan. Awalnya dia hanya
membudidayakan 800 baglog.
Selanjutnya beliau mencoba untuk
membuat baglog siap panen. Bisnis ini semakin berkembang pesat, permintaan
meningkat bukan hanya dari daerah sekitar tempat tinggalnya namun juga berasal
dari luar kota. Kini, ia telah berpenghasilan Rp. 15 juta dalam sebulan dan
telah memperkerjakan warga yang tinggal di dekat lokasi usaha. Keberhasilan
Katari tentu bukan tanpa halangan, namun berkat ketekunan maka halangan
tersebut kemudian dijadikan sebagai media belajar yang akan membuatnya lebih
tahu bagaimana membudidayakan jamur yang benar.
Selain menjual baglog siap panen dan membudidayakan jamur, Katari mengaku siap
menampung jamur untuk kemudian di distribusikan ke berbagai daerah yang berarti
Katari telah melakukan siklus bisnis yang sangat bagus dengan meraup
pembibitan, pemeliharaan hingga distributor jamur.
Semoga saja artikel tentang peluang usaha budidaya jamur ini dapat memberi inspirasi kepada anda dan kita semua dijadikan sebagai pengusaha pengusaha sukses yang mampu memajukan perekonomian Indonesia.
Anda pun bisa menjalankan peluang
usaha budidaya jamur ini dengan modal yang seadanya, untuk pemula anda bisa
membeli baglog yang siap panen sehingga tugas anda adalah merawat baglog serta
memanennya setiap hari selama 4 bulan. Penghasilannya lumayan dan tentu butuh
ketekunan.
Semoga saja artikel tentang peluang usaha budidaya jamur ini dapat memberi inspirasi kepada anda dan kita semua dijadikan sebagai pengusaha pengusaha sukses yang mampu memajukan perekonomian Indonesia.